5 Cara Simple Merawat Sensor Sidik Jari Agar Tidak Mudah Error akhir-akhir ini menjadi topik pembahasan. Pasalnya, smartphone Android keluaran terbaru sekarang ini sudah banyak yang mengusung sensor sidik jari alias fingerprint. Memang begitu keren dan lebih memudahkan pengguna untuk membuka kunci smartphone. Yaitu cukup menempelkan jari yang sudah didaftarkan pada area scanner maka smartphone langsung terbuka. Tanpa perlu ribet-ribet lagi menekan tombol power dan memasukkan kunci pola.
Akan tetapi, akhir-akhir ini sering dijumpai permasalah fingerprint error alias tidak berfungsi. Hal ini tentu cukup mempusingkan, dan tentunya sangat-sangat tidak diingikan oleh pengguna smartphone yang memiliki fitur fingerprint ini. Sebenarnya ada beberapa cara untuk mengatasi fingerprint error alias tidak fungsi. Dan ini cukup membantu menyelesaikan masalah tersebut. Berikut 5 cara mudah memperbaiki masalah fingerprint error tidak berfungsi.
Mencegah lebih baik dari pada mengobati. Ya, kata pepatah tersebut memang benar sekali. Lebih baik kita merawat sensor sidik jari ketimbang meperbaiki ketika error. Karena jika sudah pernah mengalamai error alias tidak berfungsi, tidak menutup kemungkinan bisa error kembali. Untuk itu, rawatlah sensor sidik jari smartphone Anda dengan cara merawat sensor sidik jadi agar tidak mudah error berikut ini. Akan tetapi sobat juga harus mengetahui 5 penyebab fingerprint rusak gampang error pada smartphone. Agar bisa mawas diri dan lebih hati-hati menjauhkan dari 5 penyebab tersebut.
Cara Merawat Sensor Sidik Jari Agar Tidak Mudah Error
Jangan Akses Fingerprint Saat Jari Basah
Seperti yang kita ketahui, setiap perangkat elektronik pasti rentan terhadap air. Baik itu radio, televisi, dan smartphone. Untuk itu pastikan kamu tidak mengakses fingerprint dengan jari basah. Ini tentu akan membuat sensor tersebut cepat rusak. Lalu bagaimana tipsnya ? Kamu bisa membersihkan jari kamu terlebih dahulu. Misal dengan handuk, kain atau tissu. Yang penting saat menggunakan fingerprint jari kamu benar-benar kering.
Jangan Daftarkan Banyak Jari
Fitur fingerprint pada smartphone mampu menampung kurang lebih 5 sidik jari. Ini bermaksud untuk memudahkan pengguna menggunakan jari yang mana terserah. Namun, sebenarnya mendaftarkan banyak sidik jari itu malah tidak baik. Karena sidik jari yang sudah kamu daftarkan akan tersimpan di memori smartphone, dan ini akan mubadhir jika tidak digunakan.
Masalanya dalam kenyatakan pengguna sering menggunakan satu atau dua sidik jari saja untuk membuka. Jadi, sebaiknya kamu mendaftarkan sidik jari mu cukup dua saja. Ini bertujuan agar fitur fingerprint smartphone berfungsi dengan baik.
Jangan Gunakan Sidik Jari Ketika Hujan
Menggunakan fitur fingerprint ketika hujan sangat tidak dianjurkan. Hal ini karena celah yang ada dalam tepi sensor fingerprint bisa memicu masuknya air. Jadi, pastikan kamu tidak menggunakan fitur fingerprint ini saat hujan, meski smartphone Androidmu memiliki sertifikat IPS yang tahan terhadap air. Menggunakan jari basah saja tidak boleh apa lagi dengan hujan-hujan.
Jangan Sering-sering Memindai Selain Jari
Secanggih apapun teknologi yang ada, pasti memiliki kerentanan. Misalkan saja fingerprint scanner ini. Jika kamu sering menempelkan selain jari kamu, misal kulit bagian lain maka secara lambat laun akan mengalami masalah. Dan yang sangat mengkhawatirkan adalah fingerprint scanner mengalami malfungsi. Jadi, pastikan kamu tidak menempelkan benda lain ke fingerprint scanner.
Jangan Sesekali Menggoreskan Pada Scanner Fingerprint
Sangat tidak diperbolehkan menggoreskan benda pada scanner fingerprint, apalagi itu benda tajam. Fingerprint scanner hanya dirancang khusus untuk mengenali pola khas kulit sidik jari saja. Jika, fingerprint scanner mengalami goresan, maka besar kemungkinan tidak akan bisa fungsi lagi.
Demikian informasi cara merawat sensor sidik jari agar tidak error. Semoga informasi dan tips di atas bermanfaat dan menambah wawasan kita semua. Terimakasih. Jangan lupa berbagi dengan yang lain. Klik tombol SHARE di bawah ini.
sumber : tekno.liputan6.com